Friday, June 3, 2011

Celemek Adek Bayi

Tak terasa detik demi detik berlalu, kehamilanku udah memasuki minggu ke 28, artinya kurang lebih 12 minggu lagi aku sudah akan melahirkan adiknya thole. Persiapan demi persiapan tak terlalu aku pusingkan, bahkan pada saat detik-detik kelahiran thole 2 tahun lalu pun, aku dan suamiku juga tidak terlalu heboh. Mungkin kami orang tua yang aneh, tidak ada persiapan kereta dorong, kasur bayi, baju2 bayi dan sebangsanya. Popok bayi dan beberapa pernik kecil pun dikirimi mama dan ibu mertuaku saja, itu pun tidak banyak. Bukan niat karena pelit, tapi berdasarkan pengalaman temen2 di sini, katanya emang ga usah nyiapin tetek bengek karena nanti pasti yang ngado banyaaaaaaak (wkwkwk dah ngareeep bgt). Anyway, aku ikutin aja deh saran temen2 hihiii...


Saat kehamuilan pertama, aku belum bisa merajut karena pada saat itu aku baru saja pulang dari studi S2 ku, jd memang waktu yang sangat mepet sekali belum bisa kumanfaatkan untuk belajar kerajinan tangan ala ibu-ibu. Tetapi di kehamilan keduaku ini, karena sebelumnya aku mempunyai waktu luang yang sangat banyak, maka aku manfaatkan untuk belajar merajut. Akhirnya, di kehamilan keduaku ini aku tak ingin rasanya kehilangan momen untuk *sedikit* mempersiapkan hasil karyaku sendiri sembari mengisi waktu luang.

Kali ini, aku memutuskan untuk merajut celemek untuk si jabang bayi dengan warna masih sama seperti proyek sebelumnya, yaitu benang katun sembur warna bubble, karena niatnya pengen menghabiskan sisa benang yang ada. Dan inilaaaah hasilnya.........

bentuknya kok girly banget gini yah, padahal hasil USG sih cowok, ???????

0 comments:

Post a Comment